Kau tau? Hari itu beriringan langkah, kita susuri setapak demi setapak pesisir pantai dengan halusnya pasir putiih yang mengalasi kaki ini. Meninggalkan ukiran jejak kaki sebagai saksi bisu kebersamaan kita. Bersama dengan teriknya matahari yang dengan gagahnya menyinari bumi ini. Becahayakan kilaua bias cahaya dihamparan laut nan biru. Bersamamu, dengan genggaman erat tangan ini. Berjalan melawan derasnya deru angin. Bermelodikan deru ombak yang menghempas pesisir pantai.
Bagiku sore itu, kan menjadi kenangan indah untuk kehidupan mendatang.
Bagiku cukuplah dirimu disisi diri ini.
Bagiku, cukuplah tawa kita yang mengisi hari.
Dan lagi, cukuplah cerita ini ku bagi hanya denganmu.
Biarlah dunia pergi menjauh, asal ada kau disisi tempatku berbagi semua cerita yang memenuhi benak ini, untuk semua carita yang membuat sesak hati ini.
Biarkan ku bagi lagi semua cerita ini.
Biarkan genggamanku mencengkram kuat mimpi-mimpi esok. Cukup kuatkan aku dideras terpaannya ombak kehidupan ini.
Bagiku sore itu, kan menjadi kenangan indah untuk kehidupan mendatang.
Bagiku cukuplah dirimu disisi diri ini.
Bagiku, cukuplah tawa kita yang mengisi hari.
Dan lagi, cukuplah cerita ini ku bagi hanya denganmu.
Biarlah dunia pergi menjauh, asal ada kau disisi tempatku berbagi semua cerita yang memenuhi benak ini, untuk semua carita yang membuat sesak hati ini.
Biarkan ku bagi lagi semua cerita ini.
Biarkan genggamanku mencengkram kuat mimpi-mimpi esok. Cukup kuatkan aku dideras terpaannya ombak kehidupan ini.
0 komentar:
Posting Komentar